Cara Mengatasi Tombol Ppsspp Error Terus

Cara Mengatasi Tombol Ppsspp Error Terus

Penyebab Error 400 Bad Request

Saat Anda mencoba mengakses website, komputer akan mengirimkan permintaan ke web server. Lalu, server akan memproses permintaan tersebut, kemudian mengirimkan kembali halaman yang ingin Anda akses ke browser Anda.

Penyebab error 400 bad request adalah server yang tidak bisa memahami permintaan tersebut, sehingga tidak memprosesnya dan malah mengirimkan kode error kepada Anda.

Seringnya, masalah di sisi klien menjadi penyebab error ini. Beberapa penyebab error 400 bad request adalah:

Perbarui Password Root di File Konfigurasi

Apabila error disebabkan oleh ketidaksinkronan password root, ikuti langkah berikut:

Setelah menyimpan file, restart Apache dan MySQL di XAMPP Control Panel. Cobalah akses phpMyAdmin di browser untuk memastikan bahwa password root sudah sinkron.

Hubungi Pemilik Website untuk Melaporkan Error

Kalau cara mengatasi error 400 bad request di atas belum berhasil juga, mungkin penyebabnya bukan error di sisi klien, tapi karena adanya kesalahan konfigurasi yang perlu diperbaiki oleh pemilik website.

Apabila masalahnya terjadi di sisi website, coba buka halaman kontak pada website dan isi formulir contact us jika tersedia. Atau, biasanya website memiliki alamat email kontak dan akun media sosial yang bisa Anda hubungi untuk memberitahukan error 400 bad request yang terjadi.

Cek Ulang Alamat Domain

Salah satu penyebab status error HTTP 400 adalah URL yang salah. Contohnya meliputi URL yang salah ketik, sintaksis yang salah, dan karakter yang tidak valid dalam URL.

URL sangat mudah typo, jadi, pastikan Anda mengecek ulang nama domainnya. Apabila URL berisi path direktori, nama file, atau query string, cek lagi apakah simbol khususnya sudah benar, misalnya tanda hubung (-) atau karakter persen (%).

Contohnya, www.hostinger.co.id/tutorial adalah nama domain yang benar. Kalau Anda mengetikkan www.hostinger.co.id/%tutorial di kolom URL dengan menambahkan karakter persen, error 400 akan terjadi.

URL yang tidak di-encode dengan baik juga bisa menyebabkan error ini. Sebab, encoding URL akan mengubah karakter biasa menjadi karakter ASCII agar mudah ditransfer melalui internet. Misalnya, salah satu encoding paling umum adalah mengganti spasi dengan %20.

Sayangnya, URL bisa saja salah encoding dan akhirnya memuat sintaksis yang tidak benar, seperti karakter persen ganda (%%). Kalau Anda memasukkan URL atau mengklik link yang tidak di-encode dengan benar, sudah pasti Anda akan mengalami eror HTTP 400.

Saat mengalami error HTTP 400 karena URL yang salah, gunakan encoder/decoder tool. Decode URL lalu encode lagi untuk memastikannya sudah benar.

Error 400 Bad Request di Berbagai Browser

Seperti error 404, tampilan halaman error 400 juga bisa disesuaikan. Misalnya, Google memiliki halaman khusus untuk error HTTP 400 yang tampak sama di semua web browser.

Akan tetapi kalau suatu website tidak memiliki halaman khusus untuknya, web browser akan menampilkan halaman default. Berikut tampilan kode status error HTTP 400 di berbagai browser:

Untuk eror 400 bad request, Chrome akan menampilkan ikon error dengan teks The page isn’t working, lalu If the problem continues, contact the site owner. Anda kemudian akan melihat pesan error 400 di bagian bawah teks tersebut.

Microsoft Edge memiliki desain pesan yang sangat mirip dengan Google Chrome, yaitu dengan teks yang menginformasikan error 400 di bagian bawah.

Error HTTP 400 di Opera menampilkan teks yang sama dengan yang di Google Chrome. Satu-satunya yang berbeda adalah ikonnya, karena Opera menggunakan logonya sendiri.

Berbeda dari yang lain, Mozilla Firefox akan menampilkan halaman blank saat Anda mencoba mengakses website dengan eror 400. Tidak ada teks apa pun, yang sebenarnya agak menyulitkan kita untuk mengidentifikasi masalahnya.

Seperti Mozilla Firefox, browser ini hanya menampilkan halaman kosong tanpa petunjuk apa pun ketika error HTTP 400 bad request terjadi.

Hapus Cache atau Cookie Browser

Cookie dan cache browser menyimpan data dan konten website di sisi klien untuk meningkatkan user experience.

Yap, cache adalah memori yang digunakan untuk menyimpan konten sementara, seperti teks dan gambar, untuk mempercepat loading. Browser juga memiliki cache untuk mengurangi permintaan ke web server sehingga halaman website jadi lebih cepat dimuat.

Sementara itu, cookie menyimpan histori session dan preferensi pengguna agar Anda bisa browsing website dengan pengalaman yang lebih personal. Tapi, cookie bisa kedaluwarsa setelah beberapa waktu.

Cookie dan cache wesbite pun bisa bermasalah dan menyebabkan error HTTP 400.

Selain itu, error HTTP 400 bisa terjadi apabila web browser mengirim data cookie yang terlalu besar. Saat masalah ini terjadi, akan muncul pesan error 400 Bad Request – Request Header Or Cookie Too Large.

Anda bisa mengatasinya dengan clear cache dan cookie browser. Kalau menggunakan Google Chrome, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

Ingat, dengan menghapus cache dan cookie, pengaturan browser akan direset dan Anda akan logout dari website tempat Anda pernah login. Selain itu, ketika Anda mengunjungi suatu website lagi, waktu yang dibutuhkan untuk loading mungkin agak lama karena browser harus mengambil konten baru, bukan dari data cache yang tersimpan.

Kalau memang cache dan cookie adalah penyebab error 400 bad request, Anda akan bisa membuka website tanpa masalah. Tapi, jika belum berhasil, coba cara berikutnya di bawah ini.

Wir verwenden Cookies und Daten, um

Wenn Sie „Alle akzeptieren“ auswählen, verwenden wir Cookies und Daten auch, um

Wenn Sie „Alle ablehnen“ auswählen, verwenden wir Cookies nicht für diese zusätzlichen Zwecke.

Nicht personalisierte Inhalte und Werbung werden u. a. von Inhalten, die Sie sich gerade ansehen, und Ihrem Standort beeinflusst (welche Werbung Sie sehen, basiert auf Ihrem ungefähren Standort). Personalisierte Inhalte und Werbung können auch Videoempfehlungen, eine individuelle YouTube-Startseite und individuelle Werbung enthalten, die auf früheren Aktivitäten wie auf YouTube angesehenen Videos und Suchanfragen auf YouTube beruhen. Sofern relevant, verwenden wir Cookies und Daten außerdem, um Inhalte und Werbung altersgerecht zu gestalten.

Wählen Sie „Weitere Optionen“ aus, um sich zusätzliche Informationen anzusehen, einschließlich Details zum Verwalten Ihrer Datenschutzeinstellungen. Sie können auch jederzeit g.co/privacytools besuchen.

Perbaiki Port dan Alamat Host

Port yang bermasalah atau tidak cocok juga bisa menyebabkan phpMyAdmin gagal terhubung. Untuk memperbaikinya, ikuti langkah-langkah berikut:

Selanjutnya, simpan perubahan dengan menekan CTRL + S. Kemudian, restart Apache dan MySQL, lalu coba akses phpMyAdmin kembali.

Variasi Error 400 Bad Request

Sebagai kode status HTTP, eror 400 akan menunjukkan mengapa Anda tidak bisa mengakses halaman web. Oleh karena itu, pesannya juga bisa bermacam-macam atau justru tidak menunjukkan kode error itu sendiri.

Berikut beberapa variasi pesan error 400 yang mungkin Anda temui:

Cara Mengatasi Error 400 Bad Request dengan Mudah

Error 400 Bad Request adalah HTTP status code (kode status HTTP) yang menunjukkan adanya masalah karena permintaan yang tidak valid. Akibatnya, server tidak bisa memahami dan memproses permintaan tersebut. Sebagian besar error HTTP 400 disebabkan oleh sintaksis permintaan yang salah, framing pesan permintaan yang tidak valid, atau routing permintaan yang menipu.

Nah, kalau Anda mengalami error ini saat sedang menjelajahi internet, jangan khawatir. Masalah ini sebenarnya mudah diatasi. Tapi, perlu diingat kalau error ini terkadang berasal dari server website. Jika demikian, hanya pemilik website yang bisa mengatasinya.

Di artikel ini, kami akan menjelaskan 8 cara mengatasi error 400 bad request. Kami juga akan membahas variasi pesan eror HTTP 400 dan kemungkinan penyebabnya. Selamat membaca!